Akupuntur sudah dipercaya sejak lama sebagai cara dalam mengatasi berbagai masalah tubuh. Tak hanya penyakit fisik, keluhan psikis juga bisa diatasi dengan metode tusuk jarum ini. Penggunaan akupuntur sudah mengalami perubahan paradigma. Jika dulu metode ini digunakan sebagai cara pengobatan, sekarang akupuntur dipakai dalam hal mempercatik, memperindah, dan juga memperbaiki kondisi fisik yang kurang. Penggunaan akupuntur sebagai cara dalam mengatasi kondisi fisik yang kurang salah satunya adalah meninggikan badan. Akan tetapi, bisakah meninggikan badan dengan terapi akupuntur? Benarkah hal ini bisa terjadi? Mari kita simak uraian berikut ini.
Akupuntur membuat otot-otot tubuh rileks. Keadaan ini akan membuat otak rileks dan seluruh tubuh rileks. Jika tubuh rileks, semua faktor yang membantu proses pertumbuhan sel-sel tubuh bisa bekerja secara optimal. Termasuk pertumbuhan atau pemanjangan tulang-tulang tubuh yang membuat tubuh menjadi tinggi.
Dalam teorinya, akupuntur bisa membuat faktor pertumbuhansel meningkat produksinya. Caranya yaitu dengan memprogram kembali sistem endokrin dengan penusukan jarum di titik-titik di dekat telinga dan juga leher. Akan tetapi dalam praktiknya, pembuktian akan hal ini belum terlihat secara berarti.
Penambahan tinggi badan dipengaruhi oleh HGH (Human GrowthHormone). HGH ini dikenal sebagai faktor pertumbuhan sel. HGH diproduksi oleh kelenjar pituitary yang letaknya di tengah-tengah otak manusia. Kelenjarpituitary mengeluarkan banyak hormon. Hormon-hormonnya berfungsi dalam berbagai metabolisme tubuh. Produksi HGH akan maksimal jika kondisi tubuh sedang rileks. Menurut penelitian, level HGH turun secara perlahan saat manusia menginjak usia 30 tahun. Sebelumnya, level HGH selalu stabil. Dan pada saat masa puber, HBH berada dalam level banyak-banyaknya. Jadi jika dihubungkan dengan tinggi badan, manusia bisa mencapai tinggi maksimal sebelum usia 30 tahun dan puncak pertambahan tinggi itu ada pada masa puber.
Nah kaitannya dengan bisakah meninggikan badan dengan terapi akupuntur? Meskipun belum teruji secara klinis, dengan adanya fakta bahwa HGH itu stabil hingga usia 30 tahun, bisa dikatakan bahwa tinggi badan bisa bertambah dengan akupuntur karena akupuntur bisa membuat faktor pertumbuhan (HGH) ini berproduksi secara optimal. Ingat! Akupuntur menciptakan kondisi tubuh agar HGH diproduksi secara optimal. Tentu saja hasil pada setiap orang akan bervariasi dan tergantung pada faktor genetis juga.
Jadi, bisakah meninggikan badan dengan terapi akupuntur? Kemungkinan besar bisa.
SEMOGA BERMANFAAT
No comments:
Post a Comment